Menurut loh gimana dengan kasus pacaran satu
organisasi? Seru kah? Senang kah? Atau enggak banget?
Gimana yah, emang gak ada yang bisa disalahkan sih
dengan kasus yang satu ini. Entah salah mereka yang pacaran didalam organisasi,
atau salah organisasi itu sendiri yang mengakibatkan mereka bisa pacaran.
Pacaran dan organisasi itu adalah dua hal yang sangat berbeda tapi memiliki
hubungan yang erat satu sama lain.
Lebih
tepatnya pacaran dalam organisasi itu ngebuat semua hal dalam organisasi jadi
berbeda. Kalau dibilang beda gue sendiri juga susah menafsirkan perbedaan yang
ada seperti apa. Tapi yah coba deh kita pikir-pikir, pacaran adalah aktiffitas
yang dilakukan oleh hanya dan dua orang
saja cukup gak lebih sedangkan organisasi adalah kegiatan yang selayaknya gak
bisa dilakuin oleh Cuma dengan dua orang itu saja. Oke memperjelas masalahnya,
jadi mungkin kasus disini adalah mereka yang pacaran adalah salah satu bagian
dari anggota organisasi itu sendiri.
Menguak fakta yang terjadi dilapangan, terlalu
sering intensitas seseorang bertemu ternyata akan menimbulkan perasaan yang
berbeda dari sebelumnya. Itulah sebabnya banyak organisasi yang gak memiliki
azas kekeluargaan pun memiliki suasana senyaman keluarga sendiri. Gak heran deh
kalau banyak para anggotanya yang cinlok alias cinta lokasi satu sama
lain. Kalau udah kaya gini sih, berarti emang bukan salah mereka dan tapi juga
bukan salah oragnisasinya sendiri sih.
Ada plus minusnya ternyata tentang kasus pacaran
satu organisasi ini. Diantaranya adalah mereka yang pacaran akan merasa nyaman
didalam organisasi tersebut, yah gimana enggak coba. Semakin sering organisasi
itu kumpul toh intensitas pertemuan orang yang pacaran itu juga akan lebih
banyak. Dan mereka berpikir kalau gaya
pacaran mereka itu positif karena nge-datenya sambil rapat.
Plus yang kedua adalah jadi lebih semangat datang
rapat, jelas aja orang pas rapat itu kan di anter jemputnya sama bebeb sendiri jadi kenapa enggak coba.
Kalau yang satu lagi males rapat kan masih ada yang satu juga yang bisa
nyemangatin sampai pada akhirnya mereka berdua pun akan datang rapat. Selain
itu kelebihan pacaran satu organisasi adalah satu sama lain tau kesibukan yang
dirasakan dengan yang lainnya Jadi akan muncul sifat saling pengertian diantara
mereka.
Terlalu banyak yang bisa mereka lakukan berdua
didalam organisasi ini, yah semoga aja mereka yang pacaran dalam satu
organisasi dan mempunyai semangat lebih dari yang lainnya itu bisa membawa
oraganisasinya menjadi lebih baik.
Tapi yah itu, sebagaimana ada siang dan malam.
Selain memiliki banyak kelebihan pacaran dalam satu organisasi ini memiliki
beberapa kekurangan. Diantaranya, kamu akan jadi anak yang Anti sosial. Ya kali
rapat aja masih duduk sebelah-sebelahan kerja aja masih sebelah-sebelahan
sampai lupa deh sama teman yang lain, lupa sama mereka yang membutuhkan kamu.
Bisa jadi pacaran dalam satu organisasi ini membuat kamu kurang fokus dengan
kepentingan organisasimu sendiri, gimana enggak kalau emang kamu bisa bagi
konsentrasi rapat sama orang yang disebelahmu sih fine aja kali. Ya tapi kalau
ternyata malah gak bisa, kamu malah lebih suka buat interaksi sama pacar mu
sendiri karena hal-hal yang gak penting. Ya itu sih ngerugiin banget. Fenomena
yang gak kalah dahsyatnya lagi yang akan terjadi dan pasti terjadi dalam kasus
pacaran satu oraganisasi ini adalah pertikaian orang yang berpacaran. Berantem
mereka tuh beda gak jenggut-jenggutan atau teriak-teriak di depan banyak orang
tapi mereka akan memilih berantem secara diem-dieman. Ini nih yang bahaya,
disaat mereka berantem mereka akan diem, iya diem juga di dalam oraganisasi.
Bisa gak fokus rapatlah, gak ngerjain tugas kepanitiaannya lah karena gak bisa
lagi koordinasi satu sama lain dan yang lebih parahnya lagi adalah mereka
berdua sampai keluar dari organisasi itu.
Yailah, ternyata enggak banget yah dampak negatife
dari pacaran satu organisasi. Please cukup deh, coba buat batesan yang
seharusnya satu sama lain. Kalaupun udah terlanjur pacaran yah harus bisa belajar
professional , bisa memilih-milih mana kepentingan pribadi dan kelompok dan
semoga aja mereka itu tahu mana yang harus diprioritaskan terlebih dahulu.
0 Obrolan:
Posting Komentar